Kamis, 31 Mei 2012

Dahlan: Petral Boleh Impor Minyak, Asal...


RABU, 23 MEI 2012
Hadi Suprapto, Iwan Kurniawan



Menteri Negara BUMN Dahlan Iskan




Sebelumnya Dahlan telah melarang Petral membeli minyak mentah dan BBM dari pasar spot.

VIVAnews - Menteri Badan Usaha Milik Negara, Dahlan Iskan, menyatakan PT Pertamina Energy Trading Ltd (Petral) masih diperbolehkan membeli minyak mentah dan bahan bakar minyak dari pasar spot atau pun pihak ketiga, namun ada syaratnya.

"Kecuali dalam keadaan darurat sekali seperti kilangnya lagi shutdown atau kenapa-kenapa," kata Dahlan saat ditemui di Kementerian BUMN Jakarta, Rabu 23 Mei 2012.

Sebelumnya, Dahlan telah melarang Petral membeli minyak mentah dan bahan bakar minyak dari pasar spot. Menurut dia, instruksi Presiden telah jelas, tidak lagi membeli minyak mentah ataupun BBM melalui perantara.

Namun, menurut Dahlan, untuk mempersiapkan Petral membeli langsung dari perusahaan migas asing membutuhkan waktu panjang. "Ini bukan membeli kerupuk yang besok bisa dilakukan. Sebab kami harus cari dahulu kilangnya yang bisa memasok ke Indonesia," katanya.

Sebelumnya, Direktur Utama Pertamina, Karen Agustiawan menjelaskan Pertamina akan berusaha mengimpor langsung dari perusahaan minyak dan pemilik kilang asing pada Kuartal ketiga 2012.

Selain itu, Pertamina tetap mengutamakan menyerap minyak mentah domestik untuk memenuhi kebutuhan kilang. Kedua hal tersebut harus dilakukan secara hati-hati untuk memastikan langkah tersebut tidak menimbulkan risiko, seperti kegagalan pasokan impor yang akan berakibat pada terjadinya krisis energi dalam negeri.

"Sistem pengadaan minyak mentah dan BBM yang dilakukan selama ini telah berjalan dengan baik dan dengan prinsip-prinsip good corporate governance," kata Karen.


• VIVAnews | Share :

Tidak ada komentar:

Posting Komentar